RSS

struktur otak

Otak memegang peranan besar dan penting dalam kehidupan manusia karena otak merupakan pusat pengendali berbagai aktivitas fisik dan mental. ini karena otak memiliki sistem kerja yang sangat kompleks. Otak merupakan sekumpulan jaringan saraf yang terlindung dalam tengkorak. Jaringan saraf yang tersusun dari bermilyar-milyer neuron. Sel-sel saraf ini memiliki serabut saraf (dendrit) dan bagian yang menyerupai batang (akson). Otak manusia terdiri dari 78% air, lemak 10%, protein 8%. Dalam otak manusia terdapat cerebum yang meruipakan porsi terbesar dari otak yaitu sekitar 80%, bagian inilah yang bertanggung jawab atas fungsi-fungsi berfikir tingkatan tinggi dan pengambilan keputusan. Otak manusia terbagi atas 4 bagian yaitu cerebrum (otak besar), cerebellum (otak kecil), brainstem (batang otak) dan limbic system (system limbik).



  1. Cerebrum (otak besar)
Cerebrum disebut juga dengan otak depan. Cerebrum ini yang merupakan pembeda antara otak manusia dengan otak hewan. Dengan cerebrum, membuat manusia memiliki kemampuan berfikir, analisa, logika, bahasa, kesadaran, perencanaan, memori dan kemampuan visual. Cerebrum juga dibagi atas 4 lobus yaitu :
a.       Frontal Lobe yang berfungsi mengatur perilaku, proses berfikir abstrak, pemecahan masalah, perhatian, berpikir kreatif, emosi, intelegensi, refleksi, pertimbagan dalam mengambil keputusan, inisiatif, kesadaran diri, koordinasi gerak, akumulasi dan integrasi gerakan, gerakan mata serta penciuman.
b.      Occipital lobe yang berfungsi mengatur penglihatan, dan membaca.
c.       Parietal lobe yang berfungsi mengatur merasakan sentuhan, kombinasi indera dan pemahaman, fungsi bahasa dan fungsi membaca, serta fungsi visual
d.      Temporal lobe yang berfungsi mengatur ingatan terhadap apa yang didengar dan dilihat, pendengaran, jaringan penglihatan, musik, rasa takut, fungsi bahasa, bahasa lisan, perilaku dan emosi serta kesadaran terhadap identitas.[1]
Selain dibagi menjadi 4 bagian, otak besar juga dibagi menjadi 2 belahan, yaitu belahan kiri dan belahan kanan. Belahan kiri bertugas untuk mengolah kata-kata, logika, angka, urutan, linieritas, analisis dan daftar. Otak belahan kiri berpikir secara urut, parsial dan logis. Sedangkan belahan kanan lebih cenderung mengolah irama, kesadaran ruang, imajinasi, melamun, warna dan dimensi. Otak kanan berpikir secara holistik dan kreatif.[2]
  1. Cerebellum (otak kecil)
Otak Kecil atau Cerebellum terletak di bagian belakang kepala, dekat dengan ujung leher bagian atas. Cerebellum mengontrol banyak fungsi otomatis otak, diantaranya: mengatur sikap atau posisi tubuh, mengkontrol keseimbangan, koordinasi otot dan gerakan tubuh. Otak Kecil juga menyimpan dan melaksanakan serangkaian gerakan otomatis yang dipelajari seperti gerakan mengendarai mobil, gerakan tangan saat menulis, gerakan mengunci pintu dan sebagainya.
  1. Brainstem (batang otak)
Batang otak  berada di dalam tulang tengkorak atau rongga kepala bagian dasar dan memanjang sampai ke tulang punggung atau sumsum tulang belakang. Bagian otak ini mengatur fungsi dasar manusia termasuk pernapasan, denyut jantung, mengatur suhu tubuh, mengatur proses pencernaan, dan merupakan sumber insting dasar manusia yaitu fight or flight (lawan atau lari) saat datangnya bahaya. Batang otak dijumpai juga pada hewan seperti kadal dan buaya. Oleh karena itu, batang otak sering juga disebut dengan otak reptil. Otak reptil mengatur “perasaan teritorial” sebagai insting primitif. Contohnya saat kita akan merasa tidak nyaman atau terancam ketika orang yang tidak dikenal terlalu dekat dengan kita.
  1. Limbic system (sistem limbik)
Sistem limbik terletak di bagian tengah otak, membungkus batang otak. Bagian otak ini sama dimiliki juga oleh hewan mamalia sehingga sering disebut dengan otak mamalia. Sistem limbik berfungsi menghasilkan perasaan, mengatur produksi hormon, memelihara homeostasis, rasa haus, rasa lapar, dorongan seks, pusat rasa senang, metabolisme dan juga memori jangka panjang. Pada sistem limbik terdapat beberapa bagian :
a)       Hipotalamus : mengatur tekanan darah, suhu tubuh, denyut
jantung, emosi, cairan tubuh, nafsu makan, serta perilaku.
b)       Thalamus : Menyampaikan signal sensorik dan motorik kepada kortek selebral, Mengatur kesadaran, kewaspadaan, serta tidur
c)       Amigdala : Membentuk serta menyimpan memori yang berhubungan dengan peristiwa emosional.
d)      Hicampus : Membentuk kenangan baru terkait dengan peristiwa yang pernah dialami, baik itu memori yang bersifat episodik atau otobiografi yaitu dengan cara mendeteksi peristiwa baru, tempat, serta rangsangan.
Dari beberapa pendapat di atas otak manusia memiliki struktur tertentu dan mengemban tugasnya masing-masing-masing, dimana Otak merupakan sekumpulan jaringan saraf yang terlindung dalam tengkorak.  Jaringan saraf yang tersusun dari bermilyar-milyer neuron.  Sel-sel saraf ini memiliki serabut saraf (dendrit)  dan bagian yang menyerupai batang (akson).  Jaringan sarat ini terbagi menjadi 4 bagian, yaitu otak besar (serebrum) dan otak kecil (seretelum), brainstem (batang otak), dan limbic sistem (sistem limbik)



[1] Jamaris Martini. Orientasi Baru Dalam Psikologio Pendidikan. Jakarta: Ghalia Indonesia, 2013
[2] Suyadi. Psikologi Belajar PAUD. Yogyakarta. Pedagogja. 2010:146
 

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS